Pada suatu
pagi yang cerah, ada acara drama di kelas. “Aku yang jadi peran utama karena
aku pernah mendapat nilai bagus dalam memainkan peran utama.”,ucap Vira. “Tidak
aku yang jadi peran utama karena dapat nilai bagus dalam menulis dialog, maka
aku dipilih jadi peran utama.” ,kata Salsa. Akhirnya mereka bertengkar dan sampai
akhirnya Bu Sari pun memilih Jessica sebagai peran utamanya “Karena kalian
tidak ada yang mau mengalah, ibu memilih Jessica sebagai peran utamanya dan
kalian ibu beri waktu sampai besok.” ,tegas bu Sari, sebagai wali kelas mereka.
Saat pulang sekolah, Salsa sedang piket, biasanya Vira menunggu Salsa tapi saat
ini beda Vira berkata, “Sa, hubungan persahabatan kita putus dan sampai di
sini.”. Pada saat Salsa keluar gerbang
dia melihat anak seumuran dia ditarik oleh dua orang. “Astaga itu Vira! Tapi
buat apa aku menolongnya dia sudah memutuskan persahabatan kita. Tapi biar pun
dia telah memutuskan persahabatan kita dia harus ditolong. Kan kasian orang
tuanya nanti mencarinya.” ,ucap Salsa dalam hati. Lalu dia memberitahukan Bu
Vani sebagai guru matematika dikelasnya. “Ibu akan mengikuti mobil itu tolong
kamu bilang sama kepala sekolah dan satpam agar mau mengikuti ibu.” ,tegas Bu
Vani. Lalu Bu Vani mengendarai motornya untuk mengikuti mobil itu. Hingga mobil
itu berhenti di depan rumah kosong dan Bu Vani melihat Vira ditarik oleh dua
orang. Bu Vani segera menelpon polisi. Beberapa saat kemudian polisi,kepala
sekolah,dan satpam dating ketempat Bu Vani berada. Lalu polisi tadi segera
masuk dan menangkap kedua orang penjahat itu. “Bu Vani tahu dari mana kalau aku
diculik?” ,tanya Vira. “Bu Vani tahu dari Salsa.” ,ucap Bu Vani.
Keesokkan harinya Vira meminta
maaf kalau telah memutuskan persahabatan mereka, “Salsa aku mita maaf ya kalau
telah memutuskan persahabatan kita. Sebaiknya kamulah yang jadi peran utama.”
,kata Vira. “Terima kasih, tapi kita tetap sahabat kan?” ,tanya Salsa. “Iya
dong.” ,kata Vira sambil mengacungkan jari bertanda “Peace”. “Ayo kita ke Bu
Sari.” ,kata Vira dan Salsa bersamaan. Lalu mereka tertawa bersa. Sesampainya
di ruang guru, “Bu, saya mengalah biar
Salsa saja yang jadi peran utamanya.” ,kata Vira. “Baiklah ibu akan tulis siapa
peran utamanya.” ,kata Bu Sari. Setelah kejadian itu mereka menjadi sahabat
selamanya. Mereka tidak pernah bertengkar lagi dan saling mengalah. Itulah
gunanya sahabat.
By:
Irine,6B
Tidak ada komentar:
Posting Komentar